Galeri Ranca Serama

Copyright Ranca Serama

Alamat : Ds. Rancamaya RT. 01/04 Kec. Bogor Selatan, Jawa Barat

Sejarah dan Asal-Usul Ayam Serama

Ayam Serama merupakan ayam hias yang berasal dari negara Malaysia. Dari segi postur, ayam ini memiliki badan yang kecil seperti ayam kate, namun yang membedakan secara mencolok pada ayam serama lebih tegak dan dada membusung. Bak seoloah-olah ayam ini sebagai ayam yang gagah dan pemberani. Karena keunikannya inilah banyak sekali para pecinta ayam hias yang memelihara ayam serama ini.

Menurut sejarah dan asal-usul ayam serama ini, adalah seorang Wee Yean Een yang biasa dipanggil Pak Wee yang berasal dari Kampung Cina, Kota Baru, Kelantan, Malaysia. Beliau melakukan eksperimen kawin silang antar ayam jenis satu dan lainnya yang cukup panjang dan memakan waktu yang lama Pada awalnya pada tahun 1973 Pak Wee bereksperimen menyilangkan ayam kapan yang kaki panjang dengan ayam silkie. Kapan yang bertubuh ramping dengan bobot 750 gram, dada sedikit datar, serta ekor cenderung tegak lurus dikawinkan dengan ayam silkie yang bertubuh gempal dan berbobot lebih kecil, 650 gram. Dari penyilangan itu diharapkan muncul kapan bertubuh kecil seperti silkie.Namun dari hasil eksperimen tersebut belum menghasilkan apa yang diinginkan Pak Wee, karena menghasilkan Silkie berkaki panjang.

Pada tahun 1980-an, Pak Wee mendapatkan ayam Kapan kecil seperti Silkie. Pada tahun 1985 kehadiran Ayam Kate Jepang membuat Pak Wee berinisiatif untuk melakukan eksperimen perkawinan tehadap ayam Kapan Kecil tadi dengan ayam Kate Jepang yang memiliki postur tubuh dada lebar dan punggung pendek mendekati seperti huruf U. Dan dari hasil persilangan tersebut, menghasilkan ayam Kate Jepang berkaki panjang dengan berat berkisar 650 gram/ekor. Pak Wee merasa belum puas, karena Pak Wee masih menganggap masih terlalu berat bobotnya.

Dan pada tahun 1988, hasil dari persilangan tersebut kemudian beliau silankan lagi dengan ayam Kate Jepang pilihan. Pada akhirnya tahun 1990, Pak Wee mendapatkan hasil ayam Liliput dengan dengan berat 500 gram. Menghasilkan ayam dengan kepala kecil dan sayap menggantung menjuntai kebawah, terlihat ramping dan ekor lawi lurus menjulang.
Dari sinilah cikal bakal ayam serama. Ayam serama sendiri diberi nama oleh Pak Wee, yang terinspirasi dari tokoh pewayangan dalam epos Ramayana yaitu Sri Rama yang memiliki kepribadian yang pemberani dan gagah dan dada yang membusung. Ayam Serama sendiri diperkenalkan pada permukaan pada tahun 1990 di Batu Pahat saat kontes ayam hias.